Selatpanjang (klikriau.com)-Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti melakukan pelantikan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), bertempat di Kantor Kecamatan Rangsang, Selasa (10/2).
Adapun BPD yang dilantik meliputi, BPD Desa Tj. Samak, BPD Desa Sungai Gayung Kiri, Desa Tj. Bakau, Desa Tj. Medang, Desa Teluk Samak, Desa Topang, Desa Gemala Sari, Desa Repan, Desa Penyagun.
Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H. Irwan, Msi, Ketua DPRD Kabupaten Meranti H. Fauzy Hasan, Asisten I Sekda. Alizar, S.sos, Kepala Bappeda. Drs. Azza, Camat Rangsang Mulyadi, Kepala Badan/Dinas terkait, Kabag Kesra Drs. Rosdaner, Kabag Humas Eri Suhairy, S.sos, Forkopinda, tokoh masyarakat dan pengurus BPD Se-Kecamatan Rangsang.
Dijelaskan Bupati, Jabatan sebagai Pengurus BPD dikatakan Bupati merupakan sebuah amanah yang dipercayakan masyarakat untuk itu harus dapat dilaksanakan dengan baik sesuai dengan harapan. Peran dan fungsi BPD sangat strategis dalam membangun desa masing-masing karena bertugas atas nama masyarakat membuat perencanaan dan pengawasan serta bekerjasama dengan Kades dalam mengambil kebijakan, untuk itu diperlukan koordinasi yang baik antar keduanya."perlu kerjasama dan koordinasi aktif antar DPD dan Kades agar program dapat berjalan lancar sesuai kebutuhan masyarakat," ucap Bupati.
Dijelaskan Bupati sebagai percepatan pembangunan desa Pemda Kabupaten telah mengalokasikan dana dengan total 144 Miliar yang mana tiap Desa mendapat jatah 1.4 Miliar. Diharapkan Bupati dana itu dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk membangun berbagai fasilitas strategis yang dibutuhkan masyarakat. "Ini semua membutuhkan kesungguhan dan kerja keras seluruh elemen desa dalam menyusun program kerja sehingga infrartuktur yang dibutuhkan masyarakat dapat diwujudkan,"ujar Bupati.
Dikatakan Bupati, Pemda Meranti menyadari dengan dihentikanya program PNPM oleh Pemerintah Pusat akan menyebabkan terkendalanya pembangunan dipedesaan, dan alokasi dana desa merupakan solusi untuk menjawabnya. "Dana ini sekaligus untu menutupi kebutuhan pembangunan yang selama ini dari dana PNPM, manfaatkan dengan optimal menyelaraskan dengan program PNPM seperti tahun-tahun sebelumnya," ajak Bupati.
Kembali diingatkan Bupati agar semua program ditingkat desa dapat terwujud, perlu koordinasi dan kerjasama yang baik, dengn kerjasama dipastikan percepatan pembangunan yang berujung pada meningkatkanya kesejahteraan masyarakat dapat dicapai.
Disinggung mengenai bantuan pakaian dinas untuk Ketua RT/RW melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa menurut Bupati merupakan bentuk kepedulian Pemda sebagai motivasi agar RT/RW yang memiliki pekerjaan berat dapat lebih fokus melayani masyarakat. "Diharapkan dapat memotovasi para RT/RW dan kepada Camat dapat memberikanatian lebih baik,"harap Bupati mengakhiri.
Pada kesempatan itu Bupati juga melakukan penyerahan bantuan olahraga secara simbolis (Voli, Takraw, Sepakbola, Basket), bantuan hibah masjid dan Mushola Total 400 juta, bantuan pakaian kepada Ketua RT.*klik-adv/humas