BAGANSIAPIAPI - Setiap tahunnya, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) mampu memproduksi pagi sebanyak 50 ribu ton. Padi ini dihasilkan oleh beberapa central pertanian di Rohil. Diantaranya ada beberapa central padi yang cukup besar yakni di Sinaboi, Kubu, Rimbo Melintang, Pekaitan dan Bangko.
 
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Rohil, Muslim kepada bertuahpos.com menjelaskan, untuk bulan Februari ini, akan ada panen raya padi di Sinaboi, Bagan Jawa dan Batu Hampar.
 
"Daerah-daerah yang menjadi central tanaman padi di Rohil ini, setiap tahun menghasilkan produktivitas padi kira-kira 3,86 ton per hektar. Jika diakumulasi secara keseluruhan, produktivitasnya sekitar 50 ribuan ton," jelasnya, Selasa (10/2).
 
Namun central padi di Rohil ini juga beberapa kali mengalami masalah. Seperti di tahun lalu, Rimba Melintang sempat mengalami puso atau gagal panen karena ada saluran air tersumbat. Akibatnya air tak bis amengaliri sawah petani.
 
"Dinas pertanian dan perternakan melakukan koordinasi dengan Dinas PU Rohil dan Bina Marga. Kamu meminta alat berat untuk membuka aliran yang tersumbat," terangnya.
 
Fuso juga berlangsung pada 1.041 hektar dengan rentang waktu Februari dan Maret 2014 di Kubu. Lalu pada Oktober hingga November 2014 terjadi hal serupa di Bagan Jawa dan Rimbo Melintang.*klik-nto