Husaimi: Aset Riau Perlu Dikelola Dengan Sistim IT
Jumat, 05/Februari/2016 - 08:18:27 WIB
|
|
Ilustrasi/Net |
|
PEKANBARU(Klikriau.com) - Untuk mendata aset Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau berencana akan menggarkan kegiatan pendataan aset dengan sistim Informasi Teknologi (IT) tersebut pada anggaran perubahan mendatang.
Dengan dilakukannya sistim pendataan aset Riau dengan sistim IT, diharapkan seluruh aset Riau yang ada di luar daearh masih dapat terpantau dari Riau.
Anggota Komisi C DPRD Riau, Husaimi Hamidi menyebutkan, aset Provinsi Riau cukup banyak dan terpencar-pencar di berbagai Provinsi lain, tentunya hal tersebut harus dilakukan pengelolaan dengan baik.
"Menggunakan sistim IT dalam melakukan pengelolaan aset, diharapkan dapat memudahkan untuk memantau aset yang ada saat ini, cukup dengan satu tombol, maka kita bisa memantau seluruh aset Riau," terangnya.
Memang, sebelumnya Husaimi mengatakan pihaknya sudah mengajukan anggaran dalam APBD murni 2016, namun karena adanya beberapa hal, maka anggaran tersebut kembali dimasukkan dalam APBD Perubahan nanti.
lanjut, mengenai anggaran yang dibutuhkan untuk pengelolaan aset dengan sistim IT disbeutkan Husaimi berkisar 1 sampai 2 miliar.
"Kita akan mengupayakan anggaran tersebut kembali dimasukkan dalam perubahan nanti, sebab pengelolaan aset ini sangat penting, mengingat aset Riau terpencar-pencar," ulasnya.
Dicontohkannya, salah satu bentuk aset Riau adalah mess yang ada di Kalimantan Barat, Slipi dan berbagai bentuk aset lainnya seperti kendaraan Dinas, kepada siapa kendaraan tersebut dipakaikan tidak jelas.
Bahkan ada isu yang berkembang tentang oknum PNS itu yang kebagian lebih dari satu kendraan dinas, tentu hal tersebut harus menjadi perhatian khusus bagi pengelola aset.
"Dengan adanya pengelolaan ini, maka diharapkan seluruh aset dan siapa saja yang menggunakan aset serta informasi lainnya yang dibutuhkan bisa terpantau dengan mudah," harapnya.*Klik-ref