Terkait Alokasi Dana BPJS
Dituding Ikut Bermain, Dirut RSUD Kuansing Engan Dikonfirmasi
Jumat, 29/April/2016 - 10:50:00 WIB
|
|
RSUD Teluk Kuantan, Kabupaten Kuansing (Foto: pesisirnewscom)
|
|
KUANSING (klikriau.com) - Raibnya anggaran BPJS senilai Rp10,7 miliyar hingga kini tidak jelas titik terangnya. Entah dikemanakan dana tersebeut oleh pihak terkait. Ini yang menjadi tanya di hati masyarakat Kuansing saat ini. Diduga Direktur RSUD Teluk Kuantan, Kabupaten Kuansing, Provinsi Riau, David Oloan ikut terlibat 'bermain' atas lenyapnya dana tersebut.
Kecurigaan ini timbul ketika pihak RSUD mengusulkan anggaran sebesar Rp7 miliyar untuk Kesehatan. Namun yang disetujui hanya Rp1,4 M, padahal pihak RSUD mengetahui anggaran itu tidak mencukupi sama sekali. Anehnya, David Oloan selaku Kepala di RSUD Kuansing tersebut tidak menyangkal bahkan menyetujuinya.
"Disinilah timbulnya kecurigaan bahwa David Oloan diduga ikut bermain dengan Anggaran 10,7 miliyar tersebut," ujar Ketua LSM Suluh Kuansing, Nerdi Wantomes SH kepada wartawan, Kamis (29/4/2016) kemarin.
Dikatakan Nerdi, seharusnya selaku pimpinan RSUD David Oloan menolak anggaran Rp1,4 miliyar yang diperuntukkan bagi RSUD, karena dia bertanggungjawab penuh terhadap keberadaan rumah sakit.
"Kita menduga David Oloan ada kongkalikong dengan pihak tertentu. Kita berharap pihak penegak hukum memeriksa David Oloan supaya dana tersebut jelas titik terangnya," tegasnya.
Kemudian mengenai pasien BPJS, David Oloan pernah berjanji untuk melayani pasien dalam waktu dua minggu akan aktif kembali. Menurut Nerdi, semua itu hanya omong kosong, karena sampai saat ini tidak juga terlaksana.
Atas dasar itu kecurigaan timbul karena tidak ada keseriusan David Oloan menangani persolan yang tengah dihadapi RSUD. Seakan direktur tau bahwa apa yang akan diusulkan tidak akan terealisasi.
Saat wartawan mencoba menghubungi David Oloan via selulernya, Rabu kemarin, dia mengatakan tengah berada di Pekanbaru. Kemudian pada Kamis pagi media mengontak kembali. Namun telpon tidak dijawab, SMS yang dikirim juga tidak dibalas. David Oloan sepertinya memang sengaja menghindar dari Awak media untuk dikonfirmasi terkait anggaran BPJS ini.*jok