PEKANBARU - Empat pria yang akan naik Pesawat Citilink tujuan Bandung diamankan aparat keamanan Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Jumat (1/12/17), karena kedapatan membawa sabu-sabu dalam tujuh bungkusan besar dan disembunyikan di selangkangan.

Keempatnya adalah Galih Nurmantyo
(Makassar), Slamet (Kendari), Fahmi Rizki (Konawe) dan Muhammad
Nursahlan (Muna).

Menurut Executive General Manager Bandara SSK II Jaya Tahoma Sirait, pertama kali yang mencurigai gerak-gerik keempat tersangka adalah petugas Avsec saat mereka melintas di SCP.1. Setelah dipanggil dan dilakukan pemeriksaan, terbukti mereka membawa barang haram.

"Setelah diperiksa, mereka kedapatan membawa delapan bungkus berisi sabu. Masing-masing membawa dua bungkus,” tutur Jaya kepada wartawan.

Barang haram yang dibawa keempat calon penumpang tersebut totalnya 5.750 gram. Rincian dua bungkus masing-masing 700 gram dan 6 bungkus masing-masing 725 gram.

Saat ini keempat pria yang menjadi terangka pengedar narkoika tersebut masih diperiksa aparat Bandara SSK II sebelum nantinya akan diserahkan kepada kepolisian untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.***