Kamis, 25 April 2024
Follow:
Home
KPAI Minta KUA Aktif Cegah Pernikahan Anak
Selasa, 29/Mei/2018 - 08:55:42 WIB
 
 
TERKAIT:
   
 
JAKARTA-Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengatakan pencegahan perkawinan anak bukan cuma diperlukan pemahaman dari orang tua si anak. Mereka menyatakan Kantor Urusan Agama (KUA) juga berperan penting supaya hal itu tidak terulang.

"KPAI mengapresiasi KUA yang menolak, sebagai upaya pencegahan perkawinan usia anak. Namun perspektif perlindungan anak bagi hakim-halim agama juga sangat penting diperlukan terkait kepentingan terbaik anak," kata Ketua KPAI Susanto di Kantor KPAI, Senin (28/5).

Seperti yang dilakukan oleh KUA Sinjai, Sulawesi Selatan, yang menolak perkawinan anak umur 12 tahun dengan pria berumur 21 tahun pada awal Mei kemarin.

KPAI juga mengimbau kepada pihak pemerintah daerah, sekolah dan masyarakat memberi pemahaman para orang tua sehingga perkawinan anak tidak terjadi lagi.

Susanto menambahkan, evaluasi terhadap pengasuhan anak harus menjadi proritas. Peran orang tua memberikan pengasuhan terbaik, memenuhi kebutuhan anak yang tidak hanya fisik tetapi juga psikologis.

"Orang tua perlu memastikan pendidikan anak akan tetap terus berlangsung dan jaminan pendampingan kesehatan menjadi prioritas orang tua," kata Susanto.

Bagi KPAI, usia perkawinan yang ideal adalah minimal 21 tahun, sesuai dengan Undang-Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974. Dampak dari perkawinan anak, Susanto mengatakan adalah sangat luar biasa seperti putusnya pendidikan, kemiskinan, aspek kesehatan reproduksi bagi anak, namun juga sumber daya manusia.

"Pemberitaan kasus kawin mewarnai pemberitaan dan ini menjadi perhatian bagi kita semua," kata Susanto.

Selama Mei 2017 hingga sekarang pemberitaan tentang perkawinan anak semakin marak.

Remaja laki-laki berusia 16 tahun menikah dengan seorang nenek di Sumatera Selatan, dan seorang kakek menikah dengan anak usia 17 tahun di Kolaka, Sulawesi Tenggara dan Batang, Jawa Tengah. Pernikahan remaja 12 tahun dengan seorang pria berumur 21 tahun di Sinjai Sulawesi Selatan.

Sumber: CNN Indonesia

 
Berita Terbaru >>
Jokowi Tegaskan tak ada Tim Transisi untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran
Komisi II DPR: Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol Pekanbaru-Padang
Alek Kurniawan Resmi Sandang Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN
Pemerintah Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online
Bandara SSK II Pekanbaru Catat Kenaikan Penumpang Signifikan Musim Lebaran 2024
Atasi Kenaikan Debit Air, PLTA Koto Panjang Buka Spillway Gate
Serapan Hanya 20 Persen, Pj Wako Minta OPD Tingkatkan Realisasi Anggaran
Kurir Sabu 23,8 Kg Ditangkap di Medan, Pernah Dipenjara 2 Kali
Diduga Korupsi Bansos Rp 1,7 Miliar Mantan Bupati Bone Bolango Ditahan
Bersinergi dengan Pemkab Pelalawan, Bupati Zukri Terima PJS Award 2024
 


Home

Redaksi | Pedoman Media Siber | Indeks Berita
© 2012-2022 PT Media Klik Riau, All rights reserved.
Comments & suggestions please email : redaksi.klikriau@gmail.com