PEKANBARU - Kita sering merasa mengantuk, meski jam tidur belum datang. Bahkan saat asyik bekerja pun kantuk sering menggoda. Mungkin ini pertanda bahwa sudah saatnya kita mulai mengubah pola makan, karena apa yang kita makan juga menentukan energi dan stamina tubuh. Mengonsumsi makanan yang mampu mendorong energi adalah cara untuk mengatasinya.

Makanan yang mengandung nutrisi seimbang dapat menstabilkan gula darah dan zat besi dalam tubuh. Asupan inilah yang membuat kita tak lagi merasa lelah saat menjalani hari.

"Mengonsumsi makanan dengan kombinasi protein, lemak, dan karbohidrat alami yang sehat membantu menjaga energi melalui vitamin dan mineral," kata Velerie Goldstein, seorang pakar nutrisi.

Inilah mengapa energi kita seakan terkuras ketika mengonsumsi makanan yang tinggi kalori dan rendah nutrisi.

Laman Men's Health melansir delapan makanan yang bisa membantu menjaga stamina kita, yakni:

1. Rumput laut
Rumput laut mengandung yodium dan mineral penghasil energi. Yodium membantu menciptakan energi melalui reaksi biokimia dan memaksimalkan hormon tiroid. Agar stamina kita terjaga, cobalah untuk mengonsumsi rumput lau sebagai camilan harian kita.

2. Almond
Almond mengandung vitamin B7, yang umumnya dikenal sebagai biotin. Zat ini yang membantu tubuh kita mengubah makanan menjadi energi. Biotin membantu dalam metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Mengonsumsi segenggam almond sebagai camilan sore akan memberi energi tambahan.

3. Daging sapi tanpa lemak
Daging sapi tanpa lemak adalah sumber utama zat besi dan mencegah terjadinya kelelahan karena anemia. Tubuh menggunakan zat besi untuk mempertahankan oksigen dalam darah dan mengangkutnya ke jaringan tubuh. Pada tingkat sel, zat besi digunakan untuk menghasilkan energi. Satu porsi daging sapi mengandung sekitar 12 persen kebutuhan harian kita.

4. Oatmeal
Oatmeal bisa kita konsumsi bersama yoghurt atau mengonsumsinya tanpa tambahan makanan yang lain. Oatmeal merupakan karbohidrat alami yang mengandung tiga zat yang meningkatkan energi, yaitu kalsium, serat dan protein. Satu porsi oatmeal dapat mengatasi rasa lapar dan mempertahankan rasa kenyang lebih lama.

5. Kerang
Kerang mengandung vitamin yang memproduksi energi, B12. Setiap tiga ons kerang mengandung lebih dari 100 persen kebutuhan harian kita. Vitamin B12 memainkan peran kunci dalam sistem saraf dan proses metabolisme tubuh. Zat ini juga menjadi bagian penting dari pola diet yang seimbang. B12 diperlukan untuk metabolisme energi dan tubuh tidak dapat membuatnya sendiri. Vitamin B12 penting untuk mengubah makanan yang kita konsumsi menjadi energi.

6. Telur Telur mengandung nutrisi dasar seperti protein, yodium, vitamin B6 dan B12. Sebaiknya kita mengonsumsi satu porsi telur sebagai penambah energi. Ini adalah cara yang bagus untuk membangun energi sekaligus mendapatkan protein yang cukup.

7. Ayam Konsumsi ayam bisa menambah C0Q10, koenzim yang dibutuhka untuk memfasilitasi 95 persen energi tubuh manusia. Koenzim ini juga diperlukan untuk menjaga kesehatan organ tubuh, termasuk jantung, hati, dan ginjal. Organ tersebut merupakan organ yang membutuhkan energi tertinggi dari tubuh. Seiring bertambahnya usia, tubuh menghasilkan CoQ10 dalam jumlah yang lebih sedikit. Jadi, penting untuk memasukan ayam sebagai menu diet harian kita. Setiap tiga ons daging ayam mengandung 1,4 miligram, yang akan membantu menjaga stamina, dimana setiap tiga ons ayam mengandung setidaknya 30 miligram energi.

8. Bayam
Satu cangkir bayam mentah mengandung magnesium, mineral yang diperlukan tubuh kita dalam proses energi. Namun, sebaiknya kita mengonsumsi bayam organik agar mendapatkan manfaat tersebut secara utuh.***/int