Selasa, 19 Maret 2024
Follow:
Home
Puluhan Ribu Nelayan di Perairan Riau Rawan Terlibat Konflik
Jumat, 21/September/2018 - 14:31:20 WIB
  Foto Ilustrasi Internet
 
TERKAIT:
   
 
PEKANBARU - Disepanjang garis pantai yang ada di Riau terdapat sekitar 81.794 nelayan, yang menggantungkan hidupnya dari hasil laut. Sayangnya, puluhan ribu nelayan ini masih rawan terlibat konflik karena masih lemahnya regulasi dan pengawasan dari pemerintah.

Berdasarkan data dari Dinas Kelauatan dan Perikanan (DKP) Provinsi Riau, diketahui total keseluruhan 81.794 nelayan yang berada di perairan Riau itu terdiri dari nelayan perairan umum pedalaman (PUD) sebanyak 26.990 nelayan dan nelayan sungai sebanyak 54.798 nelayan.

Jumlah nelayan ini, terbanyak ada di Inhil dengan jumlah 29.000 nelayan. Kemudian, 15.000 nelayan di Kabupaten Rohil dan 13.000 nelayan di Bengkalis. Selebihnya tersebar di setiap kabupaten/kota di Riau.

"Kalau nelayan tradisional di setiap provinsi ini tidak diatur saya yakin konflik antar nelayan ini akan terus berlanjut bahkan berpotensi lebih besar," kata Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie dalam rapat bersama empat perwakilan pemerintah dari Provinsi Jambi, Kepri, Sumut dan Provinsi Riau terkait konflik nelayan tradisional di Kantor Gubernur Riau, Kamis (20/9/2018).

Ahmad Syah menuturkan, Riau dan Sumut sangat rawan konflik. Pasalnya, konflik di perbatasan dua provinsi ini sudah berlangsung sekitar 38 tahun, mulai dari batas wilayah darat maupun laut. Sehingga, ia pun mengajak pemerintah di kedua pihak untuk merumuskan sebuah rekomendasi untuk diajukan ke pusat untuk diimplementasikan di daerah.

Sementara itu,  Kepala DKP Provinsi Riau, Herman mengatakan, bahwa kasus konflik antara nelayan tradisional antar provinsi yang sudah menjadi masalah menahun ini harus sesegera mungkin diselesaikan.

"Maksud kami mengajak perwakilan masing-masing provinsi berkumpul di sini bukan untuk saling menyalahkan. Tapi bagaimana pertemuan ini menghasilkan solusi kongkrit supaya masalah konflik antar nelayan tradisional bisa diatasi," tuturnya.**/mcr


 
Berita Terbaru >>
Operasi Keselamatan Tinombala, Ribuan Pelanggar Tertangkap ETLE, 28 Kecelakaan Terjadi
Pj Walikota Launching Mobil Layanan Cepat LPJU dan Bus TMP Gratis Bagi ASN
PJS Sulsel Kecam Kekerasan Terhadap Wartawan di Takalar, Diduga Pelakunya Mafia Solar
Burhanuddin Husin Kembali Nahkodai Pengprov PBVSI Riau 2024- 2028
Pemko Pekanbaru Gesa Perbaikan Infrastruktur untuk Masyarakat
KPID Riau Ungkap Temuan Siaran Penggiringan Opini di Pemilu 2024
Polisi Bongkar Ratusan Kilogram Sabu Jaringan Malaysia
Berkas Perkara P 21, Dua Tersangka Ledakan Smelter PT ITSS Diserahkan Kejari Morowali
TUMBUH by Astra Financial, Raih Promo Menarik dan Menangkan Sepeda Motor!
Subsidi Bunga Pinjaman Bagi UMKM, 500 Pelaku Usaha Ajukan Permohonan
 


Home

Redaksi | Pedoman Media Siber | Indeks Berita
© 2012-2022 PT Media Klik Riau, All rights reserved.
Comments & suggestions please email : redaksi.klikriau@gmail.com