LONDON (klikriau.com) - Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, mengaku menyesal telah melontarkan kritik keras kepada Liga Primer Inggris dengan tudingan adanya kampanye menjegal The Blues menjadi juara.

Lebih dari satu kali Mourinho mengklaim adanya kampanye yang tak ingin melihat Chelsea juara Liga Primer Inggris. Salah satunya adalah ketika wasit memberikan kartu kuning kepada Cesc Fabregas karena dinilai melakukan diving melawan Southampton akhir Desember lalu.

Selain itu, Diego Costa juga pernah mendapat kartu kuning karena juga dinilai melakukan diving. Di lain sisi, Mourinho menilai anak asuhnya itu jelas-jelas dilanggar di kotak terlarang dan layak diberikan penalti.

Kini, setelah berhasil membawa Chelsea juara Liga Primer Inggris, Mourinho menyesal telah melontarkan komentar tersebut karena apa yang ditudingnya tak terbukti.

"Saya bukan tipe orang yang suka menyesal. Apa yang Anda lakukan, itu yang Anda lakukan. Apa yang terjadi, itu yang terjadi. Anda tak bisa mengubah apa-apa. Waktu takkan berputar kembali," ujar Mourinho, dilansir inilahcom.

"Ada banyak kesalahan yang merugikan kami, itu kenyataannya, tapi itulah sepak bola. Mungkin 'kampanye' bukan kata yang menyenangkan. Mungkin saya akan menarik kata tersebut, tapi itu kenyataannya," pelatih 52 tahun itu menutup.*klik